It's Me Cool (14/03/2014). Apakah anda pernah membaca berita tentang rencana para ilmuwan dan team peneliti dari Italia yang berencana untuk membongkar kembali kuburan Leonardo Da Vinci di Perancis sekedar untuk melakukan rekonstruksi terhadap wajahnya, hanya untuk menjawab teka-teki dari mahakarya nya yang sangat legendaris dan fenomenal dari sebuah lukisan yang berjudul Monalisa. Hal ini dilakukan karena rasa penasaran mereka pada lukisan seorang wanita yang berjudul Monalisa yang konon menyimpan banyak misteri yang belum terungkap hingga sekarang.
Dalam hal ini Giorgio Gruppioni, seorang bioanthropologist dari University of Bologna mengungkapkan bahwa; pembongkaran tersebut seperti nya perlu di lakukan dengan alasan untuk menghindari misspersepsi dan misstranslasi dari masyarakat tentang hubungannya antara lukisan Monalisa dan Leonardo da vinci. Rencana Gruppioni ini sebenarnya bukan yang pertama, pada tahun 2009 Gruppioni dan beberapa team ahli dari universitas italy telah berhasil mereconstruct wajah dari seorang pujangga dan penyair Italy terkenal Dante Alighieri. Melalui data yang di peroleh dari tulang tengkoraknya, Gruppiooni berhasil merekam misteri kehidupan Dante Alighieri di tahun 1921. Kemudian beberapa bulan setelah peneletian tersebut, mereka mengumumkan lagi bahwa telah berhasil juga melakukan rekonstruksi dan membedah misteri seorang pelukis terkenal di abad ke 17 Caravaggio.
Lukisan yang dibuat pada abad ke-16 ini, dimiliki oleh pemerintah Perancis dan dipamerkan di Musée du Louvre di Paris. Lukisan setengah badan ini menggambarkan lukisan wanita yang tatapannya menuju pengunjung dengan ekspresi yang sering dideskripsikan sebagai enigmatik atau misterius.
Nama atau judul lukisan Mona Lisa berasal dari biografi Giorgio Vasari tentang Leonardo da Vinci, yang terbit 31 tahun setelah ia meninggal dunia. Di dalam buku ini disebutkan bahwa wanita dalam lukisan ini adalah Lisa Gherardini, istri seorang pengusaha Firenze yang kaya bernama Francesco del Giocondo. Mona dalam bahasa Italia adalah singkatan untuk madonna yang artinya adalah "nyonyaku". Sehingga judul lukisan artinya adalah Nyonya Lisa. Dalam bahasa Italia biasanya judul lukisan ditulis sebagai Monna Lisa (dengan n ganda).
Lalu La Gioconda adalah bentuk feminin dari Giocondo. Kata giocondo dalam bahasa Italia artinya adalah "riang" dan la gioconda artinya adalah "wanita riang". Berkat senyum Mona Lisa yang misterius ini, frasa ini memiliki makna ganda. Begitu pula terjemahannya dalam bahasa Perancis; La Joconde.
Nama Mona Lisa dan La Gioconda atau La Joconde menjadi judul lukisan ini yang diterima secara luas semenjak abad ke-19. Sebelumnya lukisan ini disebut dengan berbagai nama seperti "Wanita dari Firenze" atau "Seorang wanita bangsawan dengan kerudung tipis"